Mengirim Do’a Kepada Orang yang Telah Wafat

mengirim do'a kepada orang yang telah wafat

Tentang Mengirim Do’a Kepada Orang yang Telah Wafat

Pertanyaan #63
Fulan (Bandung)

Bagaimana tentang mengirim do’a kepada orang yang telah wafat apakah sampai?
Dan pernah ada contohkah dari Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam?

 

Jawaban :

Bismillah,
Ikhwah a’azzaniyallah wa iyyaakum

Dalam sebuah hadits, disebutkan bahwa satu dari tiga amal yang bermanfaat bagi mayit adalah doa anak yang shalih. Perlu diketahui bahwa doa itu terbagi menjadi dua : doa ibadah dan doa mas`alah (permohonan).

Doa masalah adalah seseorang berdoa kepada Allah Ta’ala dengan ucapan lisannya, meminta kepada Allah Ta’ala agar mendapatkan kebaikan yang dia inginkan atau agar terhindar dari suatu keburukan (bahaya). Inilah pengertian doa yang banyak dipahami oleh kaum muslimin.

Doa ibadah adalah semua jenis ibadah yang kita lakukan pada hakikatnya adalah doa. karena dengan melakukan ibadah-ibadah tersebut, kita tengah mengharapkan pahala dan balasan dari Allah Ta’ala.

Lalu bagaimana dengan doa terhadap orang mukmin yang telah meninggal. Apakah doa kita bermanfaat? Allah Ta’ala berfirman,

وَالَّذِينَ جَاءُوا مِنْ بَعْدِهِمْ يَقُولُونَ رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلإخْوَانِنَا الَّذِينَ سَبَقُونَا بِالإيمَانِ وَلا تَجْعَلْ فِي قُلُوبِنَا غِلا لِلَّذِينَ آمَنُوا رَبَّنَا إِنَّكَ رَءُوفٌ رَحِيمٌ

“Dan orang-orang yang datang sesudah mereka (Muhajirin dan Ansar), mereka berdoa: “Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman; Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang“.” (QS. Al Hasyr [59] : 10)

Ayat ini menunjukkan bahwa di antara bentuk kemanfaatan yang dapat diberikan oleh orang yang masih hidup kepada orang yang sudah meninggal dunia adalah do’a, karena ayat ini mencakup umum, yaitu orang yang masih hidup ataupun yang sudah meninggal dunia.

Syaikh ‘Abdurrahman bin Nashir As Sa’di mengatakan, “Do’a dalam ayat ini mencakup semua kaum mukminin, baik para sahabat yang terdahulu dan orang-orang sesudah mereka. Inilah yang menunjukkan keutamaan iman, yaitu setiap mukmin diharapkan dapat memberi manfaat satu dan lainnya dan dapat saling mendoakan.

Wallaahu a’lam. Baarakallah fiikum.

Referensi:
https://rumaysho.com/601-amalan-amalan-yang-bermanfaat-bagi-mayit.html

Dinukil oleh Ustadz Rian Abu Rabbany

***

Semoga informasi singkat tentang jawaban dari pertanyaan tentang mengirim do’a kepada orang yang telah wafat ini bermanfaat dan memberikan faidah kepada kita semua. Dapatkan berbagai informasi lainnya mengenai artikel islami, poster nasihat, info kajian sunnah Bandung serta kesempatan untuk melakukan tanya jawab di .

Dapatkan kebaikan dengan share artikel ini kepada keluarga, sahabat, teman dan kenalan Anda. Rekomendasikan juga website KajianSunnahBandung.Web.Id agar semakin banyak orang yang mendapatkan faidah dan kebaikan melalui wasilah Antum. Insya Allah…

Barakallahu fiikum…

Dapatkan kebaikan dengan share artikel ini

Post Comment