Pertemuan #4 : Pilar Ibadah

Pertemuan #4 : PILAR IBADAH

Artikel kali ini akan membahas tentang pilar ibadah yang diambil dari buku berjudul “Sudah Benarkah Ibadah Saya?”. Selamat menyimak.

Bismillah…

Syaikh Ibnu Fauzan rahimahullah dalam Kitab Tauhid berkata,

“Sesungguhnya ibadah itu berdasarkan pada tiga pilar utama, yaitu hubb (cinta), khauf (takut), dan raja` (harapan). Hubb (cinta) dibarengi dengan dzull (tunduk patuh), sedangkan khauf (takut) diikuti dengan raja` (harapan). Setiap ibadah harus menyatukan unsur-unsur ini.”

Siapa yang beribadah kepada Allah Ta’ala, dia harus mencintai Allah Ta’ala dan tunduk kepada-Nya di saat yang sama, sebagai konsekuensi dari penghambaannya kepada Allah Ta’ala. Sedangkan yang dimaksud dengan khauf adalah takut terhadap azab Allah dan raja` adalah berharap pahala dari-Nya.

Khauf dan raja` mesti seimbang, karena bila rasa takut lebih dominan yang muncul adalah putus asa dari rahmat Allah Ta’ala, dan bila raja` yang lebih dominan maka dia hanya akan berangan-angan dan bergantung pada rahmat Allah Ta’ala tanpa beramal, serta merasa aman dari azab Allah Ta’ala. Allah Ta’ala berfirman :

اعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ وَأَنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ

“Ketahuilah, bahwa sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya dan bahwa sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Al-Maidah: 98)

Syaikh Ibnu Fauzan rahimahullah berkata,

“Sebagian salaf berkata, ‘Siapa yang beribadah kepada Allah Ta’ala dengan dasar hubb saja, maka dia zindiq. Siapa yang beribadah kepada Allah dengan dasar raja` saja, maka dia murji’. Siapa yang beribadah kepada Allah dengan dasar khauf saja, maka dia haruri. Dan siapa yang beribadah kepada Allah dengan dengan dasar ketiganya, maka dia mukmin muwahhid (bertauhid).”

Keterangan Istilah

  • Zindiq adalah orang munafik atau atheis.
  • Murji’ adalah pengikut aliran Murji’ah yang meyakini bahwa amal perbuatan itu bukan termasuk iman. Iman hanya di dalam hati, dosa tidak mengurangi iman dan amal shalih tidak menambah iman.
  • Sedangkan Haruri adalah pengikut aliran khawarij yang awalnya bermarkas di desa Harura dekat Kufah yang berpandangan pelaku dosa besar dari kaum muslimin adalah kafir dan kekal di neraka.

***

Semoga artikel tentang Pilar Ibadah yang disarikan dari buku “Sudah Benarkah Ibadah Saya?” ini bermanfaat dan memberikan faidah kepada kita semua.

Barakallahu fiikum.

Dapatkan kebaikan dengan share artikel ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *