Tentang Do’a dan Dzikir Saat Wabah Melanda
Tentang Do’a dan Dzikir Saat Wabah Melanda
Pertanyaan #85
Fulanah (Bandung)
Bismillah…
Afwan ustadz, saya melihat sebuah video pendek di media sosial tentang lafadz do’a di saat wabah Corona! Dalam potongan videonya ada kalimat yang menyebutkan bahwa virus ini adalah “salah satu tentara Allah”.
Apakah kalimat tersebut benar, dan apakah do’a dan dzikir tersebut ada landasan dalilnya dari Al-Qur’an dan Sunnah?
Jawaban :
Bismillah…
Ikhwah a’azzaniyallaah wa iyyaakum
Doa adalah salah satu ibadah yang wajib hanya disampaikan kepada Allah Ta’ala saja.
Dalam hal berdoa, kita diperintahkan untuk memperhatikan adab-adab serta tata caranya. Allah Ta’ala berfirman,
ادْعُوا رَبَّكُمْ تَضَرُّعًا وَخُفْيَةً إِنَّهُ لَا يُحِبُّ الْمُعْتَدِينَ
“Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.” (QS. Al-A’raf: 55)
Dalam berdoa, di luar shalat, kita diperbolehkan berdoa dengan menggunakan bahasa dan ungkapan sendiri selain bahasa Arab.
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah menerangkan :
وَالدُّعَاءُ يَجُوزُ بِالْعَرَبِيَّةِ وَبِغَيْرِ الْعَرَبِيَّةِ وَاَللَّهُ سُبْحَانَهُ يَعْلَمُ قَصْدَ الدَّاعِي وَمُرَادَهُ وَإِنْ لَمْ يُقَوِّمْ لِسَانَهُ فَإِنَّهُ يَعْلَمُ ضَجِيجَ الْأَصْوَاتِ بِاخْتِلَافِ اللُّغَاتِ عَلَى تَنَوُّعِ الْحَاجَاتِ .
“Berdoa boleh dengan bahasa Arab dan bahasa non Arab. Allah subhanahu wa ta’ala tentu saja mengetahui setiap maksud hamba walaupun lisannya pun tidak bisa menyuarakan. Allah Maha Mengetahui setiap do’a dalam berbagai bahasa pun itu dan Dia pun Maha Mengetahui setiap kebutuhan yang dipanjatkan.” [Majmu’ Al Fatawa, 22/489]
Beliau menambahkan,
وَيَنْبَغِي لِلْخَلْقِ أَنْ يَدْعُوا بِالْأَدْعِيَةِ الشَّرْعِيَّةِ الَّتِي جَاءَ بِهَا الْكِتَابُ وَالسُّنَّةُ فَإِنَّ ذَلِكَ لَا رَيْبَ فِي فَضْلِهِ وَحُسْنِهِ وَأَنَّهُ الصِّرَاطُ الْمُسْتَقِيمُ صِرَاطُ الَّذِينَ أَنْعَمَ اللَّهُ عَلَيْهِمْ مِنْ النَّبِيِّينَ وَالصِّدِّيقِينَ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِينَ وَحَسُنَ أُولَئِكَ رَفِيقًا .
“Sudah sepatutnya setiap hamba berdo’a dengan do’a yang syar’i yang disebutkan dalam Al Qur’an dan As Sunnah. Karena do’a yang berasal dari keduanya tidak diragukan lagi keutamaannya dan kebaikannya. Do’a yang ada pada keduanya termasuk doa’ para Nabi, para shidiqqin, para syuhada’, orang-orang sholih yang menjadi teman terbaik yang tentu berada di jalan yang lurus.” [Majmu’ Al Fatawa, 1/346]
Oleh karena itu, setiap do’a yang dipanjatkan hendaknya dipahami artinya sehingga bisa lebih diresapi.
Berkaitan dengan doa yang ditampilkan pada video tersebut, ada beberapa kerancuan di dalam materi doanya. Terutama pada penetapan bahwa penyakit ini adalah salah satu tentara Allah.
Kata “Tentara” identik dengan peperangan. Tentara Allah memerangi musuh-musuh-Nya. Apakah yang dimaksud penyakit ini sedang menyerbu musuh-musuh Allah? Apakah bila ada seorang mukmin terkena penyakit, berarti ia adalah musuh Allah?
Oleh karenanya, menggambarkan penyakit sebagai tentara Allah adalah pemikiran yang bathil.
Ada doa yang ma’tsur yang diajarkan Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam agar terlindung dari penyakit menular dan setiap penyakit jelek:
اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْبَرَصِ وَالْجُنُونِ وَالْجُذَامِ وَمِنْ سَيِّئِ اْلأَسْقَامِ
“Ya Allah, sungguh aku berlindung kepada-Mu dari penyakit belang, gila, lepra, dan dari segala keburukan segala macam penyakit.” (HR. Abu Daud, no. 1554; Ahmad, 3: 192, dari Anas radhiyallahu ‘anhu. Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini sahih.)
Selain do’a di atas, ada juga informasi berisi do’a dan wasiat penting dalam menghadari wabah ini, sebagaimana yang diinformasikan lebih lanjut dalam artikel 10 Wasiat Agar Terhindar dari Wabah Corona.
Wallaahu a’lam. Baarakallaah fiikum.
Referensi:
https://rumaysho.com/23644-20-doa-dan-dzikir-saat-wabah-corona-melanda.html
https://rumaysho.com/1135-hukum-berdoa-dengan-bahasa-non-arab.html
https://konsultasisyariah.com/7834-tata-cara-berdoa.html
Dinukil oleh Ustadz Rian Abu Rabbany
***
Semoga jawaban dari pertanyaan tentang tentang do’a dan dzikir saat wabah melanda ini bermanfaat dan memberikan faidah kepada kita semua. Dapatkan berbagai informasi lainnya mengenai artikel islami, poster nasihat, info kajian sunnah Bandung serta kesempatan untuk melakukan tanya jawab di .
Dapatkan kebaikan dengan share artikel ini kepada keluarga, sahabat, teman dan kenalan Anda. Rekomendasikan juga website KajianSunnahBandung.Web.Id agar semakin banyak orang yang mendapatkan faidah dan kebaikan melalui wasilah Antum. Insya Allah…
Barakallahu fiikum…